Share

Sabtu, 16 Juli 2011

Preview MSI Z68A-GD65

Setelah sempat datang dengan menggunakan chipset P67, kali ini MSI menyajikan motherboard GD65 nya dengan menggunakan chipset terbaru, yaitu Z68. Apakah versi Z68 ini pantas menyandang sufix GD65 yang menandakannya sebagai sebuah motherboard kelas atas? Untuk mengetahuinya silahkan simak preview kami berikut ini.

MSI membagi kelas motherboardnya dengan menggunakan sufix GDxx. Suffix GD65 biasanya menandakan bahwa board ini masuk ke kelas high end produk MSI. Apa yang Anda dapatkan dalam sebuah motherboard kelas atas? Tentunya fitur yang lebih banyak dan komponen yang lebih baik daripada motherboard yang berada di bawahnya. Apakah Z68A-GD65 mampu memenuhi kriteria tersebut dan pantas menjunjung nama GD65? Mari kita lihat bersama dalam preview ini.


undefined

Kemasan

Kotak motherboard ini terlihat cukup mewah dan tentunya penuh dengan sajian fitur-fitur andalan MSI.
Jika penjelasan di bagian depan kemasan terasa kurang lengkap maka di bagian belakang kemasan, penjelasan yang diberikan tentang motherboard ini terlihat lebih lengkap.

Perlengkapan

Buku panduan yang menemani paket penjualan motherboard terlihat cukup lengkap. Perlengkapan lainnya seperti kabel SATA, converter molex-SATA, backplate, dan bridge multi GPU juga disertakan.
Perlengkapan tambahan yang disertakan antara lain adalah M-Connect yang memudahkan pemasangan koneksi front panel dan V-Check connector yang digunakan untuk memudahkan pengecekan voltase menggunakan multimeter.
Dalam paket perlengkapan motherboard ini juga disertakan header USB3 untuk menambah koneksi USB 3.0 yang mampu disediakan motherboard ini.

The Board

Warna motherboard tak berbeda dengan pasangan P67-nya. Secara kasat mata keduanya terlihat identik.
Sekilas layout motherboard ini tak menunjukkan keistimewaan apa pun dibandingkan seri P67-nya. Walau begitu terlihat beberapa perbedaan kecil seperti penempatan onboard switch.
Bagian I/O di backpanel terlihat terjadi penyederhaan konektor (baca:pengurangan). Ini wajar dilakukan mengingat adanya tambahan konektor display onboard.

Slot PCI pada board ini terbilang lengkap. Bahkan yang menggunakan card PCI lama pun masih menggunakannya pada board ini.

Header yang disediakan pun terlihat lengkap. Yang sedikit berbeda adalah penempatan onboard switch yang sejajar dengan barisan header.

Di sisi motherboard ini terlihat jajaran port SATA dan memory. Yang cukup istimewa adalah peletakkan tombol OC Genie yang terletak di dengan tombol power dan reset dipindahkan ke sebelah V-Check Points.

Super Ferrite Choke (SFC) terlihat mengelilingi socket LGA 1155 yang diusung board ini. SFC merupakan salah satu komponen yang masuk ke Military Class II Component yang dipakai oleh MSI.

Pendinginan VRM diserahkan kepada heatpipe.

Port yang tersedia pada board ini sebanyak empat pasang. Cukup banyak.

Walau pendinginan VRM menggunakan heatpipe, pendinginan chipset tetap menggunakan pendingin pasif.

Fitur Easy Button dari MSI memudahkan menghidupkan motherboard tanpa sebuah casing. Fitur ini sudah lama hadir di board-board MSI tetapi pada board ini penempatannya sedikit berbeda dengan seri sebelumnya.

Fasilitas OC Genie II dapat diaktifkan dengan sebuah tombol yang terletak didekat V-Check Point. Biasa nya tombol ini terletak di sebelah tombol power dan reset onboard.

Fasilitas V-Check juga tersedia di board ini. Ini memudahkan pengguna yang ingin mengukur voltase motherboardnya dengan menggunakan multimeter.

Motherboard ini mengusung Dual BIOS sehingga Anda tidak usah khawatir ketika BIOS utama Anda bermasalah atau corrupt.

USB 3.0 untuk header (merah, bukan biru) dikendalikan oleh chipset NEC.

Chipset yang sama juga digunakan untuk mengontrol koneksi USB 3.0 di backpanel.

Chipset Fintek pada motheboard ini memiliki banyak fungsi. Selain sebagai chipset monitoring bagi suhu dan fans speed, chipset ini juga berfungsi sebagai super I/O yaitu mengontrol kerja Serial & Paralel Port.

Kehadiran chipset asmedia pada board ini berfungsi sebagai controller untuk kedua slot PCI yang ada.

Untuk menambah port SATA maka MSI menggunakan chipset Marvell.

Chipset Realtek ALC892 dipercayakan untuk mengendalikan sound pada board ini.

Chipset LAN "sejuta umat" menempel juga pada board ini.

Power tambahan untuk motherboard ini menggunakan 8 Pin.





0 komentar:

Posting Komentar