21 Maret 2006 merupakan hari bersejarah bagi dunia media sosial. Sebuah layanan microblogging bernama Twitter telah lahir. Namun, baru empat bulan setelahnya, tepatnya 15 Juli 2006, layanan microblogging tersebut diluncurkan ke publik. Seiring berjalannya waktu, jumlah pengguna Twitter terus berkembang. Hingga saat ini, tercatat ada sekitar 200 juta pengguna aktif Twitter.
Para pengguna aktif tersebut terus menemukan beragam fungsi yang ditawarkan oleh Twitter. Berawal dari sarana berbagi pemikiran dan pengalaman, Twitter berangsur menjadi pusat informasi. Dari informasi
mengenai kegiatan selebriti hingga berita-berita penting di dunia, seperti masalah politik di Mesir atau bencana tsunami di Jepang beberapa waktu yang lalu. Berita mengenai kejadian-kejadian penting tersebut tersebar luas dengan cepat melalui media sosial ini. Bahkan, bagi banyak perusahaan, Twitter menjadi bagian penting dalam strategi pemasaran dan layanan terhadap pelanggan mereka.
Berdasarkan laporan yang dipaparkan di Alexa.com, saat ini Twitter menempati peringkat kesembilan situs yang paling banyak dikunjungi, baik secara global maupun di Indonesia. Salah satu kunci kesuksesannya terletak di banyaknya selebriti yang menggunakan layanan tersebut dan menarik minat para penggemarnya. Contohnya, Lady Gaga yang memiliki 11,6 juta pengikut, Justin Bieber dengan 11 juta pengikut, dan presiden Amerika Serikat Barack Obama dengan 9 juta pengikut.
Tanpa disangka, sebuah layanan microblogging yang memberikan penggunanya batasan menulis sebanyak 140 karakter ini bisa memiliki pengaruh yang besar bagi para pencinta teknologi. Dengan terus meng-update layanan, khususnya aplikasi untuk smartphone, dan setelah mengakuisisi TweetDeck, kejutan apa yang dapat disuguhkan Twitter di tahun mendatang?
0 komentar:
Posting Komentar